Jenderal Perang Terbaik Di World War II

Melalui artikel ini, saya sangat menghormati para jenderal terbesar selama terjadinya Perang Dunia II. Nasib seluruh dunia akan berbeda jika kita tidak memiliki mereka untuk membuat keputusan yang paling sulit dan untuk memimpin pasukan pada saat banyak prajurit putus asa. Mereka mempunyai prinsip - prinsip yang kuat untuk bisa di andalkan. Mereka harus hidup atau mati demi negara yang mereka bela. Mereka menginspirasi ribuan orang dan jutaan lainya. Ini adalah daftar Para jenderal terbesar dalam Perang Dunia II.
selamat menikmati.

1. Erwin Rommel (1891-1944)

Erwin Rommel, yang dikenal sebagai "Desert Fox" Atau rubah gurun, adalah jenderal paling terkenal dalam Perang Dunia II. Dia memang bukan salah satu orang yang baik, karena mungkin ia berjuang di pihak Jerman, tapi ini tidak mempengaruhi kualitas dia sebagai seorang jenderal. Seorang Jenderal yang  dihormati anak buah dan musuh-musuhnya. Terutama karena dia bukan hanya seorang komandan besar, tetapi juga seorang manusia besar. Rommel dan pasukannya tidak pernah dituduh melakukan kejahatan perang dan para tentara yang ia tangkap pun diperlakukan dengan baik. Sayangnya, tidak ada ruang di sini untuk menggambarkan semua prestasi militernya tetapi orang bisa menyebutkan prestasi terkenalnya di invasi Perancis, pertempuran Arras, kampanye di Afrika Utara serta divisi hantu yang mengagumkan itu. Dia benar-benar salah satu jenderal terbesar Perang Dunia II. Sayangnya, ia meninggal tak lama setelah perang, diajak untuk melakukan bunuh diri pihak NAZI, dilakukan untuk menghindari dari Militer Internasional yang melakukan tuntutan dan eksekusi dan bunuh diri tersebut juga untuk melindungi keluarganya.

2.Erich von Manstein (1887-1973)

Manstein adalah Field Marshal Jerman selama Perang Dunia II. Menjadi komandan yang sangat menonjol selama perang dan ia dihargai oleh sesama perwira karena kemampuanya menjadi ahli strategi yang terampil. Menstein adalah dalang di balik serangan Ardennes-dan ia dipuji untuk banyak pertempuran yang ia menangi. Namun, ia dipecat dari dinas oleh Hitler pada tahun 1944, karena pertengkaran yang sering mereka debatkan atas strategi militer.

3.George Patton (1885-1945)

Patton juga salah satu jenderal terbesar selama Perang Dunia II. Ia terkenal karena kepemimpinannya serta untuk berbagai kemenangan  yang ia menangkan melawan Nazi. Pada tahun 1944, Patton menerima mandat sebagai komando tentara ketiga AS. Ia berhasil 'memberikan sayap' kepada pasukannya dan Tentara Ketiga maju lebih jauh, menangkap lebih banyak musuh dan membebaskan wilayah perang lebih daripada tentara lain dalam sejarah militer.

4.Douglas MacArthur (1880-1964)

Dia adalah seorang jenderal yang dihormati banyak tentara AS. Ia memainkan peran yang sangat penting dalam perang Pasifik selama Perang Dunia II. Sebagai pengakuan terhadap kemampuanya nya, ia menerima Medali Kehormatan, seperti ayahnya selama Perang Dunia I. Dia juga salah satu dari lima pria yang pernah disebut namanya sebagai Jenderal Angkatan Darat di Angkatan Darat AS dan pria pertama yang pernah menjadi marshal Tentara Filipina (1936), sebagai pengakuan atas usahanya dalam menciptakan dan melatih angkatan bersenjata Filipina. Perbedaan ini berbicara sangat banyak oleh bakat militernya.

5.Bernard Montgomery (1908-1958)

Montgomery (dijuluki 'Monty') adalah seorang perwira yang berjuang dengan baik dalam Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Dia memerintah Angkatan Darat ke-8 di tahun 1942 di Gurun Barat sampai akhir kemenangan Sekutu di Tunisia. Montgomery juga perencana invasi D-Day di Normandia dan ia memerintah pasukan darat Sekutu selama Pertempuran terkenal dari Normandia. Dia secara luar biasa juga bertarung dengan Jendral ternama NAZI, Erwin Rommel di medan perang, ia mengalahkan Rommel beberapa kali selama kampanye Afrika Utara, untuk itulah dia menerima medali Legion of Merit dari pemerintah Amerika Serikat.

6.Guy Simonds (1903-1974)

Salah satu jenderal yang paling efisien selama Perang Dunia II, Simonds adalah seorang perwira Angkatan Darat Kanada yang diperintahkan di World War II, memiliki peran penting dalam kemenangan Sekutu di Pertempuran Scheldt (1944). Seorang pemimpin besar dan petugas yang sangat terampil, dia adalah komandan korps termuda di tentara Inggris, pada usia empat puluh satu. Dia juga Orang Kanada termuda yang memimpin sebuah divisi.

7.Konstantin Rokosovsky (1885-1957)

Konstantin Rokosovsky adalah Marsekal dari Uni Soviet serta Marshal dari Polandia dan juga Menteri Pertahanan. Dia adalah komandan yang sangat terhormat, dihargai karena kemampuan militer yang besar, yang terbukti terbaik di Front Timur. Pada tahun 1937, Rokosovski terjebak dalam Great Purge Stalin dan dituduh sebagai mata-mata Polandia. Dia disiksa dan berhasil melarikan diri dari eksekusi setelah membuktikan dirinya tidak bersalah. Dia dipulihkan pada tahun 1940, ketika ia ditawari sebagai komando korps Kavaleri ke-5. Dianggap sebagai salah satu jenderal terbesar selama Perang Dunia II juga sebagai salah satu ahli strategi Rusia terbaik sepanjang masa, Rokosovsky terkenal karena telah berdebat dengan Stalin soal strategi terbaik untuk mengadopsi  Operasi Bagration. Stalin meminta Rokosovski tiga kali untuk mempertimbangkan kembali posisinya, namun ia menolak untuk berkompromi. Stalin akhirnya sepakat untuk rencananya dan Jenderal ini memperoleh kemenangan besar yang memperkuat reputasinya.

8.Georgy Zhukov

Dia adalah seorang perwira Rusia di Tentara Merah yang memiliki peranan penting dalam semua operasi besar yang dilakukan di bagian depan Eropa, termasuk menaklukkan Berlin. Dia adalah jenderal yang paling dihormati dalam sejarah Rusia secara keseluruhan, dia bermain sebagai tokoh kunci dalam berbagai pertempuran penting seperti: pertempuran Moskow,Stalingrad, pertempuran Kursk dan Bagration operation.

9.Isoroku Yamamoto (1884-1943)

Isoroku Yamamoto adalah seorang laksamana besar dan panglima dari armada gabungan Jepang. Rupanya, dia telah memperingatkan pemimpin-nya bahwa Jepang tidak bisa menang atas tentara Amerika Serikat selama lebih dari 6 bulan. Dia adalah dalang di balik serangan terhadap Pearl Harbor. Ia tidak puas dengan hasil dari serangan ini, karena tidak ada kapal induk Amerika yang bisa dihancurkan. Oleh karena itu, ia mencoba merehabilitasi dirinya dengan memerangi pertempuran besar lain, tapi hasilnya tidak seperti yang diharapkan. Meskipun begitu, keahliannya tidak terbantahkan. ia memang pernah menderita kerugian penting dan dikalahkan beberapa kali. Salah satu yang kekalahanya yang paling terkenal adalah Pertempuran Midwest yang mewakili sebuah bencana nyata bagi tentara Jepang.

10.Tomoyuki Yamashita (1885-1946)

Ini adalah salah satu jenderal terbesar dari Tentara Kekaisaran Jepang. Ia terkenal karena telah menaklukkan koloni Inggris di Malaya dan Singapura, yang membuatnya mendapatkan julukan 'harimau Malaya'. Yamashita adalah seorang yang hati-hati dan ia merekomendasikan bahwa Jepang harus menjaga perdamaian dengan kerajaan Inggris serta dengan Amerika Serikat. karena hal itu, ia kemudian hanya ditugaskan di Post kecil hingga akhir 1940. Namun, pada suatu waktu, ia diberi sebuah misi rahasia ke Jerman dan Italia, di mana ia bertemu kedua pemimpin besar yaitu Hitler dan Mussolini. Namun, ia dijatuhi hukuman mati dan dieksekusi pada tahun 1946 dengan tuduhan perang Kejahatan perang akibat invasi Manila yang sepenuhnya bukan kesalahanya.