1. Mao Zedong (1893-1973)
Ketua Mao memiliki kehormatan untuk membuka daftar tokoh di list ini. Dia adalah kepala Revolusi Cina dan pencetus Republik Rakyat Cina yang berdiri saat ini. Meskipun ia secara resmi ditetapkan sebagai pahlawan di Cina, ia sebenarnya bertanggung jawab karena hampir menghancurkan budaya dan masyarakat Tionghoa selama apa yang disebut nya program sosial, "Lompatan Jauh ke Depan" dan "revolusi budaya" yang dimaksudkan untuk industrialisasi negara dengan cepat. Apa yang paling penting adalah, dia menyebabkan kematian orang - orang 40 hingga70 juta orang, langsung, dan tidak langsung, melalui kebijakan-kebijakannya yang buruk.
2. Joseph Stalin (1878-1953)
Stalin adalah salah satu yang paling terkenal, meskipun dia jahat di banding tokoh-tokoh sejarah kita lainya. Merupakan Sekretaris Pertama Partai Komunis, ia mengikuti Lenin pada kepemimpinanya Uni Soviet. Dia juga dituduh telah menyebabkan kematian jutaan orang melalui proyek ekonomi yang mengerikan yang menyebabkan bencana nasional kelaparan. Seakan itu tidak cukup, ia juga memerintahkan kematian bagi semua orang yang berani menentangnya dalam kampanye horor miliknya yang disebut "The Great Purge".
3. Adolf Hitler
Daftar ini tidak bisa tidak harus menyertakan nama Hitler. Kita semua tahu siapa dia, pemimpin besar partai Nazi dan penguasa tunggal Jerman, Hitler merupakan salah satu yang paling dibenci oleh orang yang pernah hidup di masanya. Tidak hanya dia penyebab dan pencetus Perang Dunia II (perang paling berdarah dalam sejarah) tapi dia juga bertanggung jawab atas kematian 17 juta warga sipil, dimana sekitar 6 juta orang Yahudi dan 1, 5 juta orang lainya.
4. Pol Pot (1925-1998)
Pol Pot adalah seorang pemimpin komunis, kali ini di Kamboja. Dia memimpin Khmer Merah, sampai 1998 tahun ketika waktu ia meninggal. Pol Pot menjadi "terkenal" setelah memaksakan visi dari sosialisme agraria. Menurut kebijakan ini, dia memaksa orang kota untuk pindah ke daerah pedesaan dan bekerja di pertanian, sementara petani dipindahkan ke kota. Kebijakan ini ternyata tidak berjalan baik. kebijakan itu malah menghasilkan bencana yang mengakhiri kehidupan sebanyak 2.500.000 orang dengan cara kelaparan serta perawatan medis yang buruk dan juga pembunuhan.
5. Hideki Tojo (1884-1948)
Seorang jenderal tentara Jepang, serta Perdana Menteri Jepang hampir selama terjadinya Perang Dunia II. orang ini bertanggung jawab langsung atas serangan terhadap Pearl Harbor. Banyak kejahatan yang di lakukanya oleh dia, meliputi pelanggaran hukum internasional, perlakuan kejam untuk tawanan perang, serta melibatkan negara dalam perang yang tidak perlu. Di negeri sendiri, ia memerintah secara instauration egenetika yaitu warga Jepang dibedakan menjadi darah murni dan darah campuran. Untuk banyak kejahatan yang di lakukanya, ia dihukum mati dan digantung pada tahun 1948.
6. Vladimir Lenin (1870-1924)
Ini tokoh yang saya kagumi, ya dialah Vladimir Ilyich Lenin.
Lenin memiliki tempat yang layak di banding diktator lainya, juga karena menjadi pencetus negara Uni Soviet dan kepala Revolusi Oktober. Seorang sosialis yang antusias dan berbakat, dia adalah penunjuk jalan tentara Merah menuju kemenangan dalam Perang Saudara terkenal di Rusia yang mengakhiri imperialisme di Rusia. Sebagai akibat dari tindakan Lenin, negara sosialis pertama di dunia akhirnya lahir. Sayangnya, ia tidak bisa hidup untuk menikmati hasil karyanya dan meninggal pada tahun 1924 setelah mengalami tiga stroke yang membuatnya lumpuh dan bisu selama satu tahun sebelum akhirnya meninggal.
7. Nicolae Ceauşescu (1918-1989)
Ceauşescu adalah seorang diktator Rumania, seorang suksesor Gheorghe Gheorghiu Dej sebagai pemimpin partai Komunis dan kepala negara Rumania. Dengan demikian, ia adalah diktator yang kedua dan juga terakhir dari negara Rumania. Setelah menjadi pemimpin moderat dalam dekade pertama, ia mengubah kebijakan dan melembagakan rezim teror, yang paling tangguh dibanding seluruh blok dari Soviet. Di antara keputusan yang ia ambil adalah membuat aborsi menjadi ilegal dan perceraian menjadi sangat sulit (sebagai upaya meningkatkan populasi negeri), kebijakan lainya adalah mengekspor semua barang Rumania, sementara memaksa negaranya sendiri untuk menghadapi kekurangan makanan, gas, listrik dan pemanas(sebagai upaya untuk membayar utang Rumania eksternal). Dia telah dieksekusi karena berbagai kejahatan yang di lakukan-nya (di antaranya genosida) selama revolusi yang mengakhiri komunisme di Rumania.
8. Idi Amin (1925-2003)
Idi Amin adalah presiden yang membuat dirinya sendiri dipromosikan menjadi Marsekal Uganda. Daftar kejahatan yang dia lakukan sangat panjang dan menempati peringkat satu di banding diktator lainya di daftar ini. kejahatan karena melanggar kekuasaan, penganiayaan terhadap kaum minoritas, korupsi dan penindasan politik, ia juga bersalah telah membunuh sekitar 500.000 orang. Setelah bertahun-tahun melakukan kekerasan dan korupsi, Idi Amin diasingkan dari negara itu oleh Tentara pasukan gabungan Uganda, yaitu Tentara Uganda National Liberation Army dan Tanzania People’s Defence Force dan membuang dirinya di Arab Saudi, tempat ia meninggal karena gagal ginjal pada 2003 lalu.
9. Francisco Franco (1892-1975)
Spanyol menghadapi perjuangan yang sama sebagai bagian dari Eropa pada tahun-tahun sebelum Perang Dunia II. Monarki telah runtuh, sulit bagi orang-orang Spanyol untuk memutuskan apakah mengadopsi komunis atau ideologi fasis. Saat itu, Franco sedang membuat rencana sendiri. Setelah kudeta yang salah dan akhirnya Perang Sipil dimulai. Franco menang dalam perang ini dan menjadi Kepala Negara Spanyol. Di bawah kepemimpinannya, perempuan banyak yang ditindas, kaum minoritas di jajah dan di persulit dan penggunaan bahasa lain dilarang di Spanyol seperti Catalan, Galician, Basque . dia juga terlalu ikut campur di bidang olahraga, dia pendukung Real Madrid, ia hoby mengancam pemain dari musuh madrid untuk menang. Bahkan ia melarang pemain asing untuk bisa bergabung dengan rival Madrid yaitu FC Barcelona. Johan Cruiff di musim pertamanya harus rela tidak memperkuat Barcelona karena aksi Franco.
10 Fidel Castro (1926 – )
Fidel Castro adalah Presiden Kuba hingga 2008. Pemerintahanya tidak melakukan kekejaman seperti sebagian besar diktator lainnya dalam daftar ini, sehingga ini menjadi kasus yang jarang terjadi, dan menjadi rezim sosialis yang berhasil. Dia pensiun dari jabatanya pada tahun 2008, setelah 49 tahun kekuasaan yang kontroversial. Fidel Castro layak mendapat tempat, bukan untuk pelanggaran HAM yang dilakukannya tetapi lebih untuk gambaran tak bercacat ia berhasil mempertahankan kediktatoran yang panjang.
source
0 comments:
Posting Komentar